Berikut ini merupakan artikel mengenai T.O.P di majalah Singapore!
BIGBANG T.O.P selalu meningkat!
Semua orang tau mengenai solo karier Big Bang, dan berkembang pesat di dalam industri entertainment..
G-Dragon dan Taeyang secara terpisah merilis album2 solo mereka dan T.O.P berakting dalam 2 film – tahun 2009 sebuah Telecinema KBS dan di tahun ini ’71 Into The Fire’ dimana lebih dari 200.000 ticket terjual. T.O.P berperan sebagai peran utama bersama dengan 3 aktor film lainnya. Saat berakting, jelas terlihat bahwa mereka memiliki potensi untuk akting.
T.O.P, yang akan berusia 23 tahun November mendatang, mengekspresikan selama syuting kalau ia berterima kasih terhadap hyung2 aktor lainnya atas dukungan mereka, yang membantu filmnya menjadi sukses.
“Setiap malam di dalam hotel, saya menerima banyak petunjuk dan tips dari senior2 dan sutradara. Saya sangat senang saya dapat bersama/berjalan dengan baik bersama mereka. Saat syuting sebagai Jang Bum yang berusia 17 tahun, setiap saya jatuh tertidur. saya akan mimpi buruk. (Seseorang yang saya sendiri tidak tahu namanya) mengatakan pada saya kalau seorang “aktor yang baik adalah yang dapat masuk kedalam kepribadian karakter tersebut dgn sangat baik selama syuting, dan setelah syuting selesai ia kembali lagi menjadi dirinya sendiri’. Meskipun saat itu saya tidak dapat mengerti apa arti yang ia katakan.”
Di samping berterimakasih pada senior2 dan sutradara yang telah menjaganya, T.O.P juga mengekspresikan rasa terima kasihnya atas pengampunan dan pengertian member2 Big Bang.
“Setiap kali saya kembali ke Jepang untuk bersatu dengan mereka, mereka akan memaafkan dan mengerti apa yang sedang saya lewati dan saya sangat berterima kasih atas itu. Mereka akan selalu mengatakan pada saya kalau saya terlalu sensitif saat itu, dan mengatakan kalau saya pergi terlalu jauh dan kalau setiapkali saya memiliki rencana2 baru, saya terlalu asyik kedalamnya. Pertama saya tidak berharap untuk menunjukkan kelemahan saya pada member2 lainnya, tapi hampir tidak mungkin, karena kami seperti keluarga.”
Saat acting ’71 into the fire’, T.O.P menjadi terlalu ‘masuk kedalam’ karakter film hingga ia depresi.
“Film ini memiliki banyak karakter2, dari awal, menangkap perhatian saya dari mulai …. Selama syuting, karena saya terlalu “masuk” ke dalam peran film. Saya akan mulai depresi. Saya menghabiskan banyak waktu dan saya melupakan tentang kenyataan, dan lupa mengenai diri saya sendiri dan seringkali menghabiskan waktu sendirian, dan juga selalu masuk dalam situasi nervous. Selama syuting adegan2 di medan perang, saya tidak dapat tidur dan selalu berakhir blank. Sejak saat itu setiap kali saya berfikir adegan di medan perang, saya akan trauma.”
T.O.P mengekspresikan kalau ia bukanlah seseorang yang berencana untuk masa depannya, dia hanya berharap menjadi berbeda dari orang lain, dan berharap membawa hal2 baru di dalamnya dan memanjukan untuk orang lain.
“Saya berharap untuk tiap hal yang saya lakukan, akan ada perasaan baru di dalamnya dan saya tidak berharap menjadi terklasifikasi dibawah ‘Ini hanyalah T.O.P’ , Jika untuk semuanya kalian melihat T.O.P yang sama, saya percaya kalian punakan merasa bosan. Karena itulah, untuk setiap peran dimana saya berakting, saya berharap ini benar2 peran baru, seperti saya berubah menjadi seorang monster. Terhadap dunia industri musik atau acting, saya berharap setiap hal yang saya lakukan akan menyenangkan, benar2 total dengan perasaan baru didalamnya, with a totally new feeling to it, earning everybody’s support.”
Credits: ibigbang
(Translated | scanned: Sally)
Indo Trans: yeppopo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar